Mengatasi Kartu ATM yang Disabled Bank BRI – Kartu ATM adalah sebuah kartu yang diberikan oleh Bank kepada nasabahnya yang digunakan untuk kegiatan transaksi di mesin ATM, EDC (ATM Mini), dll. Banyak jenis transaksi yang bisa dilakukan nasabah menggunakan kartu ATM, seperti: tarik tunai saldo, transfer uang, melakukan pembayaran digital, melakukan top-up elektronik, dll.
Cara menggunakan kartu ATM juga terbilang cukup mudah. Pemilik kartu ATM hanya perlu memasukkan kartu ATM miliknya ke mesin ATM, EDC, atau CDM lalu mengetikkan PIN ATM. Setelah itu semua akses untuk transaksi keuangan digital sudah bisa dilakukan.
Karena begitu mudah menggunakan kartu ATM, maka kartu ATM pun rawan terhadap disabled kartu (kartu ATM diblokir bank). Apabila sistem mendeteksi ada aktivitas mencurigakan di kartu ATM, sistem akan otomatis melakukan disabled kartu ATM nasabah.
Oleh karena itu nasabah pemilik ATM perlu mengetahui apa saja penyebab kartu ATM di disabled atau dinonaktifkan agar bisa menghindari resiko disabled kartu ATM.
Penyebab Kartu ATM Disabled
Seperti sedikit penjelasan diatas, sistem bank akan sensitif terhadap aktivitas di dalam kartu ATM yang mencurigakan. Apabila sistemnya mendeteksi hal tersebut maka kartu ATM akan otomatis ter disabled. Alasannya karena jika ada aktivitas mencurigakan bisa berakibat kepada seluruh isi saldo di dalam rekening nasabah.
Seperti apa saja aktivitas yang dianggap mencurigakan?
Pertama, ketika sistem mendeteksi kartu ATM sering keluar-masuk mesin ATM dalam waktu berdekatan. Sistem di bank akan menganggap itu aktivitas yang mencurigakan sehingga kartu ATM akan di-disabled. Jadi, pastikan ketika kamu mengunakan mesin ATM maksimal memasukkan kartu ATM dua kali saja.
Kedua, Salah memasukkan pin ATM sebanyak 3 kali. Ketika kamu secara tidak sengaja salah memasukkan pin hinggak tiga kali maka kartu atm kamu akan langsung di disabled.
Ketiga, kasus skimming. Kasus skimming adalah perampokan online. Biasanya pelaku skimming bisa menggandakan kartu ATM orang lain dan menguras isi rekening di ATM. Pelaku skimming umumnya berasal dari luar daerah pemilik asli Kartu ATM. Sistem akan mendeteksi hal tersebut sebagai aktivitas mencurigakan dan akan menyebabkan kartu ATM disabled.
Setidaknya tiga poin diatas bisa memberi kamu gambaran apa saja penyebab di nonaktifkannya kartu ATM.
Setelah mengetahui penyebabnya, langkah selanjutnya yaitu mengatasi kartu ATM disabled.
Mengatasi Disabled kartu ATM
Untuk mengaktifkan kembali kartu ATM yang disabled (enable kartu atm) ada beberapa langkah yang perlu kamu lakukan.
Enable kartu ATM melalui Kantor Cabang Bank
Pertama kamu harus datang ke kantor Bank (BRI) terdekat dengan membawa kartu ATM yang disabled, buku rekening, dan identitas diri seperti KTP.
Kedua ambil nomor antrean customer service
Ketiga sampaikan masalah kamu ke customer service kalau kartu ATM kamu disabled dan kamu ingin mengaktifkannya kembali.
Keempat tunggu pihak customer service menyelesaikan masalah kamu dan ikuti instruksi apabila ada. Apabila kamu diminta mengganti nomor pin segeralah ganti demi keamanan isi rekening kamu.
Enable Kartu ATM secara online.
Pertama buka browser dan tuliskan ib.bri.co.id (BRI) dan masuk menggunakan akun BRI mobile kamu.
Kedua pilih Menu Pelayanan Nasabah.
Ketiga pilih Enable Kartu
Cara mencegah kartu ATM Disabled
Nasabah bank BRI akan mendapatkan sms seperti ini apabila kartu ATM nya disabled:
Untuk mengatasi hal itu lakukan tips sederhana ini:
- Tidak memberitahukan PIN ATM kepada siapapun (bahkan jangan beritahu customer service/teller di bank BRI)
- Lakukan penggantian PIN ATM secara rutin
- Aktifkan sms / email notifikasi terhadap aktivitas ATM
Cukup sampai sini cara mengatasi disabled kartu atm. Informasi selengkapnya bisa langsung hubungi pihak Bank.